2. Analisa kondisi rem melalui suara yang timbul saat pengereman.
Kenali suara-suara yang timbul saat pengereman, menjadi salah satu indikator kondisi pengereman kendaraan Anda.
Suara yang timbul pada umumnya suara mendecit yang berarti ada kotoran diantara kampas rem dengan piringan cakram.
Suara yang timbul pada umumnya akan mengurangi daya cengkram rem sehingga pengereman kurang maksimal.
Selain itu adanya suara gesekan yang cukup keras, merupakan ciri kampas rem yang sudah mendekati limit batas ketebalan.
Maka untuk penanganan hal ini disarankan melakukan penggantian kampas rem.
Baca Juga: Modifikasi Rem Ada Urutannya, Dari Ringan Hingga Berat, Ini Rinciannya
3. Ganti kampas rem cakram
Untuk menjaga performa pengereman tetap optimal disarankan mengganti kampas rem cakram yang sudah mulai aus agar bisa bekerja secara maksimal.
Atau bila kondisi kampas rem cakram sudah mulai keras, biasanya kurang menggigit saat direm.
4. Gunakan minyak rem sesuai spesifikasi.
Ada 2 macam spesifikasi minyak rem yang disarankan untuk sepeda motor saat ini yaitu DOT 3 & DOT 4.
Perbedaan keduanya tidak terlalu banyak, diantaranya zat aditif yang terkandung di dalamnya dan titik didih yang berbeda.