Otomotifnet.com - Mulai musim mendatang, WithU Yamaha RNF MotoGP Team lahir, dengan melakukan re-branding tim Petronas SRT.
Kehadiran tim RNF terkesan hanya ganti nama dari SRT, namun nyatanya hal itu tidak sepenuhnya benar.
Kenyataannya RNF memang memakai banyak pegawai Petronas SRT Yamaha, tapi ada perubahan besar juga di dalamnya.
Razlan Razali masih akan menjadi Tim Prinsipal, begitu juga Wilco Zeelenberg yang tetap jadi manajer tim.
Namun yang mengejutkan, nama Johan Stigefelt yang terakhir menjabat Direktur tim Petronas SRT kini tidak dipakai lagi oleh Razlan Razali.
Padahal, awalnya Stigefelt dikabarkan ikut membantu Razali untuk membentuk tim baru menggantikan Petronas SRT.
Baca Juga: Demi Bisa Berada di MotoGP, Bos Petronas Yamaha SRT Terpaksa Rekrut Andrea Dovizioso
Jumlah skuat pun hanya menjadi setengah dari semula, yakni ada 29 anggota tim yang keluar dari total 60 orang.
Adapun 29 orang tersebut didominasi oleh orang-orang yang dibawa Valentino Rossi, jadi sebagian besar orang The Doctor keluar tidak ikutan proyek RNF.
Karena RNF tidak melanjutkan proyek Moto3 dan Moto2 milik SRT, para karyawan yang sebelumnya di Moto3 dan Moto2 akan bekerja untuk RNF di kelas premier.
Sebagian besar orang-orang yang kini bekerja membantu Darryn Binder di Moto3, akan ikutan sang pembalap yang naik ke kelas premier.
"Orang-orang Valentino akan pergi. Kami punya pandangan menarik soal Darryn dan kru timnya dan mekanik datanya," ungkap Razali dilansir dari Motorsport-Total.
"Ada perubahan manajemen. Wilco akan tetap jadi manajer tim dan aku tetap jadi kepalanya. Bentuk strukturnya 90 persen sama," jelasnya.