Otomotifnet.com - Presiden Jokowi melakukan pertemuan bersama para pimpinan APM (Agen Pemegang Merek) saat menyambangi gelaran GIIAS 2021 (Gaikindo Indonesia International Auto Show), di ICE, BSD City, Tangsel (17/10/2021).
Presiden Jokowi beri isyarat relaksasi PPnBM bisa diperpanjang hingga tahun depan. Artinya, dari semula dijadwalkan hingga akhir 2021, kemungkinan akan kembali diperpanjang sampai tahun depan.
Yups, berkat relaksasi PPnBM penjualan mobil melejit signifikan ketika pandemi Covid-19. Serta memiliki multiplier effect terhadap perekonomian nasional.
Alhasil, manfaat kebijakan relaksasi PPnBM begitu besar dan menjadi katalisator pulihnya perekonomian.
Oleh karenanya, perpanjangan kembali relaksasi PPnBM menjadi topik yang penting.
Presiden dalam kesempatan kunjungannya di GIIAS 2021, membuka peluang diskon pajak PPnBM bakal diperpanjang tahun depan.
"Pemerintah membuat kebijakan untuk sementara relaksasi dengan PPnBM yang kita lihat mendongkrak, sangat mendongkrak penjualan produksi industri otomotif kita,”
Baca Juga: Dari GIIAS 2021 Terungkap Penjualan Mobil Naik 68% Berkat PPnBM
“Terakhir angka yang saya dapat ada kenaikan kurang lebih 60%, ini sangat baik untuk memberi dorongan pada pemulihan ekonomi," terang presiden Jokowi.
Ia menegaskan, banyak yang bergantung pada sektor otomotif. Serta berdampak menyeluruh terhadap perekonomian nasional yang sempat terpuruk di hantam Covid-19.