Ada beberapa lampu indikator yang mengitari jarum spidometer, seperti indikator bensin saat tiris karena tidak ada fuel meter.
Ada juga lampu indikator lambang segitiga berwarna merah, yang berfungsi sebagai shift light agar tidak over rev, maklum tidak ada takometer.
Di sisi kanan ada lampu indikator Anti-lock Braking Sytem (ABS), sedang sisi kiri ada Moto Guzzi Traction Control (MGCT).
Layar digitalnya berisi odometer, trip meter, trip meter daily yang secara otomatis akan reset setelah mematikan kunci kontak selama 8 jam, trip time, konsumsi bahan bakar instan dan rata–rata L/100 km, jam, temperatur udara, kecepatan rata–rata, MGCT level, gear position dan indikator shift light.
Oiya gear position ini sensornya berdasarkan putaran rasio, makanya akan menampilkan angka saat jalan saja, bahkan saat kopling ditarik motor tidak dapat membaca gigi berapa yang sedang dipakai. Dan ganti angkanya jadi terlambat.
Sistem pengereman depan pakai master rem dan kaliper Brembo 4 piston dengan piringan 320 mm, sedang belakang Brembo 2 piston dengan piringan 260 mm, lengkap dengan ABS di kedua rodanya.
Untuk menjaga roda belakang agar tidak spinning, dibekali MGTC dengan 2 level pilihan.
Level 2 paling sensitif, bahkan saat menerjang speed trap saja tenaga langsung sedikit ditahan, terasa brebet.