Otomotifnet.com - Toyota Sienta, Kijang Innova dan Gran Max pikap terlibat tabrakan beruntun di Tol Tangerang-Merak, Senin (17/1/2022) subuh.
Kecelakaan ini terjadi tepatnya sekitar pukul 04.42 di Km 48.400 A.
Mobil yang terlibat kecelakaan yakni Toyota Sienta bernomor polisi BM 1884 TE, pikap bernomor polisi B 9661 PAK, dan Toyota Innova bernomor polisi B 2091 UKA.
Tiga kendaraan itu dari arah Jakarta menuju Merak.
Kepala Induk PJR Serang Korlantas Polri Tol Tangerang-Merak, Kompol Wiratno, mengatakan kecelakaan terjadi diduga karena pengemudi Toyota Sienta, Geraldo (27), mengantuk.
"Menurut pengakuan pengemudi mengantuk, sehingga out of control dan menabrak pembatas beton," ujarnya saat dihubungi.
Pikap yang dikemudikan Abdul Wahid yang berada di belakang Toyota Sienta mencoba untuk menghindar.
"Namun, hilang kendali dan menabrak pembatas beton," ucap Wiranto.
Toyota Innova yang dikendarai Stephanus Donny K juga berupaya menghindar Toyota Sienta.
"Menabrak bagian belakang dan hilang kendali menabrak barrier beton," katanya.
Posisi Toyota Sienta terbalik, empat roda di atas arah selatan di lajur tiga.
Pikap berada di posisi normal mengarah ke timur lajur tiga.
Baca Juga: Ada Riwayat Jantung, Sienta Jumpalitan di Kota Bandung, Sempat Sabet Mio dan Vario 125
Adapun Toyota Innova berada di posisi normal mengarah ke barat di lajur tiga.
Wiratno mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.
"Pengendara atas nama Geraldo mengalami luka memar pada bagian kepala kiri dan lecet pada bagian tangan," ujarnya.
Kecelakaan itu juga mengakibatkan kendaraan para korban mengalami rusak parah dan ditaksir kerugian mencapai Rp 50 juta.
Wiratno mengimbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati dalam berkendara dan rambu-rambu batas kecepatan maksimal 100 km/jam.
"Jika mengantuk hendaknya berhenti di rest area yg telah disiapkan, jangan mengemudi bila mengantuk dan jangan mengantuk bila mengemudi," katanya.
Penanganan kecelakaan saat ini sedang ditangani oleh Unit Laka Ditlantas Polda Banten.