Namun Aan belum menjelaskan identitas para korban baik yang meninggal dunia maupun luka.
Sementara itu, laporan tim redaksi, sopir truk tangki Pertamina syok dan menangis usai kecelakaan.
"Sopir enngak luka cuma nangis terus. Itu ada dua orang sama kernetnya," sebutnya.
"Sopir aja yang nangis," kata Setiawan di lokasi, (18/7/22).
Setiawan sempat bertanya terkait kecelakaan maut di Jalan Alternatif Cibubur itu.
Menurut sopir truk Pertamina, pedal rem tak berfungsi ketika melewati jalan menurun.
Hingga akhirnya menggilas beberapa motor dan mobil yang berhenti di lampu merah.
"Saya sempat nanya ke sopirnya katanya remnya itu ngak bisa di injak, ngak berfungsi. Mungkin dari situ nabrak kendaraan yang di depan," katanya.
Selain menghajar motor dan mobil, truk tangki Pertamina juga menghantam tiang layang tol yang berada di kiri jalan.
Sumber: https://wartakota.tribunnews.com/2022/07/19/penyebab-kecelakaan-maut-cibubur-yang-tewaskan-11-orang-ini-kata-korlantas?page=all dan https://wartakota.tribunnews.com/2022/07/19/korlantas-polri-ralat-data-korban-tewas-kecelakaan-cibubur-jumlahnya-10-orang?page=all