Otomotifnet.com - Atap mobil butuh peredam agar kuping aman saat hujan.
Sebab suara hujan yang berisik sebagian besar berasal dari atap mobil.
Setidaknya agar betul-betul senyap, butuh tiga jenis peredam.
Hal ini dijelaskan oleh Adhika, Owner bengkel spesialis audio mobil FI Audio, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Pertama butuh peredam aluminium atau vibro damping.
"Aluminium dibutuhkan untuk mengokohkan panel bodi atap supaya tidak bergetar atau suara kaleng terkena tetesan air," terang Adhika.
Setelah peredam aluminium, juga dibutuhkan lapisan tambahan noise isolator.
Noise isolator memiliki kontur busa padat yang berfungsi menyerap suara agar tidak tembus ke kabin.
"Peredam ini juga bisa digunakan sebagai heat isolator untuk mereduksi suhu panas berlebih masuk ke kabin," ujar Adhika.
Untuk sebagian mobil, bagian plafon dan panel atap mobil memiliki rongga besar.
Jika masih ada rongga, maka perlu dipadatkan dengan peredam sound absorber.
"Ruang antara plafon dan panel atap bisa membuat gema, jadi perlu diisi peredam lagi supaya tidak ada efek gema," jelas Adhika.
"Tapi kalau bagian plafon dan panel atap mobil sudah rapat setelah penggunaan dua peredam sebelumnya tidak perlu sound absorber," imbuhnya.
Baca Juga: Bodi LCGC dan City Car Tipis Kayak Kaleng Kerupuk, Bisa Dibuat Kedap Modal Segini