Genarasi sebelumnya, Toyota Agya menggunakan mesin kubikasi sama, yakni 1.200 cc namun 4 silinder dengan kode 3NR-VE.
Nakaho menyebutkan penggunaan mesin 3 silinder ini sudah disesuaikan dengan filosofi utama Agya baru.
"Mobil ini dirancang untuk bisa powerful namun juga tetap fuel efficient," sebut Nakaho.
Jumlah silinder yang lebih sedikit bisa mendapatkan total pembakaran yang lebih efisien.
Selain itu, dengan kubikasi yang sama dari jumlah silinder yang lebih sedikit diyakini Nakaho bisa mendapatkan respon mesin lebih baik.
"Dalam putaran rendah, mesin bisa menghasilkan respon lebih sigap untuk melaju dari diam," terang Nakaho.
"Sehingga performa bisa dicapai lebih baik dengan pembakaran lebih efisien," simpulnya.
Baca Juga: Akselerasi dan Konsumsi BBM LCGC Brio, Agya dan Ayla, Lebih Irit Mana?