Masing-masing dengan rincian 18 instruktur big bike, 43 instruktur kelas sport, 8 instruktur kelas skutik, 20 tim instruktur group main dealer, dan 8 tim instruktur Safety Riding Center.
Tak hanya itu dealer-dealer Honda pun turut aktif dalam kampanye safety riding dengan menurunkan 27 advisor dealer. Selain itu, 55 advisor komunitas kelas sport dan 24 komunitas kelas skutik juga turut serta pada ajang bergengsi tahunan ini.
Tahun ini semua kategori yang diikuti memiliki kriteria baru, yaitu pengujian coaching skill.
AHSRIC berupaya mengkalibrasi kemampuan para instruktur meliputi skill teknik berkendara aman dan juga berbagai aspek yang dibutuhkan oleh masyarakat umum.
Kemampuan edukasi prediksi bahaya juga dijadikan salah satu parameter.
Pengujian prediksi bahaya menggunakan Honda Riding Trainer.
Dalam kategori Group Safety Riding Center Main Dealer Honda, terdapat materi ujian inovasi safety.
Bertujuan agar para instruktur mampu memberikan inovasi pelatihan berdasarkan kebutuhan konsumen.
Materi tersebut pun diujikan di kompetisi safety riding tingkat Asia-Oceania.
Pengujian kemampuan menjaga keseimbangan atau balancing skill tahun ini mengkombinasikan low speed balance dan narrow plank.
Para instruktur safety riding Honda yang mengikuti AHSRIC disiapkan juga untuk berkompetisi dengan instruktur dari negara lain.
Hal ini karena pemenang kategori Instruktur Kelas Big Bike dan Instruktur Kelas Sport akan mengikuti The 2nd Asia & Oceania Safety Instructors Competition.