Suplai listriknya dari baterai Lithium-ion berkapasitas 77,4 kWh.
Klaim Hyundai, Ioni 6 mampu menuntaskan akselerasi dari 0 – 100 km/jam hanya dalam waktu 5,1 detik saja, dengan kecepatan maksimum di angka 185 km/jam.
Kerennya lagi, baterainya saat dilakukan pengisian ulang menggunakan DC Ultra Fast Charging 350 kW, hanya butuh waktu 18 menit dari 10 persen ke 80 persen.
Sementara jika pakai DC fast charging 50 kW, butuh waktu sekitar 73 menit dari 10 ke 80 persen.
Baca Juga: Beli Hyundai Creta atau Stargazer Di Bulan Juni Berhadiah IONIQ 5
Sedangkan bila pakai pengisian daya AC charging 7 kW, butuh 12 jam untuk mengisi baterainya dari 0 sampai 100 persen.
Nah, dalam kondisi baterainya full, daya jelajahnya Hyundai Ioniq 6 diklaim bisa sampai 519 km.
Oiya satu lagi, ia juga disokong dengan fitur V2L loh dengan kapasitas 3.600 Watt.
Jadi mobil ini bisa jadi genset juga ketika dibutuhkan. Mantap!
Buat Anda yang tertarik meminang Ioniq 6 ini, menurut Head of Marketing Department HMID, Astrid Ariani Wijana, saat ini sudah tersedia di dealer Hyudai.
Siapkan saja kocek senilai Rp 1,197 milyar (harga on the road DKI Jakarta), Anda sudah bisa bawa pulang mobil listrik sporti ini.