“Itu pasti dong kita sudah siapkan insentif seperti Thailand dan lain-lain, kita sudah siapkan,” ucapnya lagi.
Lanjut soal besaran insentif kendaraan listrik pun akan menyesuaikan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri).
“Nanti base-nya itu TKDN. Jadi tidak bisa kita lepas. Perbedaannya nanti yang akan kita nilai yang fokusnya ada pada baterai,”
“Dia punya lokal konten di baterai, kemudian insentifnya berdasarkan itu,” kata Menperin Agus.