Selain concrete barrier, juga terdapat barrier lainnya yang bernama water barrier yang umumnya berwarna oranye.
Water barrier ini umumnya dipasang di median jalan ataupun saat masuk gerbang tol untuk mencegah pemakai jalan memasuki jalur lalu lintas yang berlawanan arah.
Selain itu, juga sering digunakan ketika sedang ada pekerjaan perawatan jalan untuk melindungi pekerja, hingga membantu meredam benturan ketika kecelakaan.
Water barrier biasanya terbuat dari bahan plastik HDPE yang tahan terhadap bahan kimia dan kuat menghadapi cuaca panas maupun hujan.
Volume ukuran dari pembatas jalan ini minimal 500 liter dan bobot maksimalnya 16 kg.
Baca Juga: Wajib Tahu, Ini Empat Solusi Ketika Saldo E-Toll Kurang di Gerbang Tol