Otomotifnet.com - Mekanisme pembatasan BBM subsidi akan memakai QR Code agar penyalurannya bisa tepat sasaran, dikabarkan berlaku mulai 1 Oktober 2024.
Kemudahan menggunakan QR Code saat mengisi BBM Pertalite dirasakan oleh rekan Calsic (Calya Sigra Club), yang menceritakan pengalamannya menggunakan QR Code Pertalite.
QR Code Pertalite tuai pujian dari para anggota Calsic, yang telah banyak mendaftarkan kendaraannya di website https://subsiditepat.mypertamina.id.
“Proses yang Lebih efisien, penggunaan QR Pertamina membuat proses pengisian bahan bakar menjadi lebih cepat dan praktis,” ungkap Adi Arma, Ketua Calsic Tangerang Raya.
Ia melanjutkan, berkat aplikasi MyPertamina dirinya tak perlu lagi membawa uang tunai atau repot dengan kartu debit. “Cukup memindai QR dan pembayaran bisa langsung dilakukan,” imbuhnya.
Sebagai pengguna BBM Pertalite, Adi memberikan kesan positif untuk penggunaan QR Code Pertamina.
Baca Juga: Kenapa Foto Buram Bisa Menghambat Verifikasi QR Code Pertalite?
Soal keamanan dinilai cukup terjamin. “Dengan sistem QR ini, transaksi terasa lebih aman karena mengurangi risiko kehilangan uang tunai dan meminimalisir kontak fisik,”
“Yang tentunya lebih higienis terutama di masa pandemi,” beber Adi, lewat pesan tertulis (13/9/2024).
Masih menurutnya, setiap transaksi terekam secara digital, sehingga mudah melacak pengeluaran untuk bahan bakar “Ini sangat membantu untuk mengontrol pengeluaran bulanan,” katanya lagi.