Suzuka, Jepang - Keikutsertaan Dimas Ekky Pratama di Suzuka 8 Hours Endurance World Championship akhir pekan ini (27-30/7) sungguh berbeda. Dengan persiapan minim, Dimas dituntut cepat beradaptasi.
Pasalnya motor yang dipakai adalah Honda CBR1000RR keluaran 2017 yang total berbeda dengan motornya tahun lalu.
Sedang kesempatan untuk latihan resmi lalu (3-7/7) harus dilewatkan karena bentrok dengan jadwal CEV Moto2 European Championship di Valencia, Spanyol.
"Memang belum begitu memahami karakternya, sekilas performanya lebih mantap dan bobotnya lebih enteng," beber Dimas yang yakin bisa cepat beradaptasi. "Pokoknya jangan kasih kendor," seru pembalap jangkung ini.
Ketatnya jadwal membuat Dimas harus langsung bertolak ke Jepang (24/7) sesegera mungkin setelah gelaran CEV International Championship seri Portugal minggu lalu (23/7).
“Saya hanya punya waktu seminggu dari balapan terakhir. Saya punya kepercayaan diri dan persiapan yang bagus untuk menghadapi balapan akhir pekan ini. Saya tidak sabar melawan pebalap top dunia pada Suzuka 8 Hours nanti. Mohon dukungannya sehingga bisa melewati prestasi tahun lalu,” ujar Dimas Ekky.
( BACA JUGA : Dimas Ekky Nyaris Podium di CEV Portugal )
( BACA JUGA : Tim Dan Teman Dimas Ekky Di Suzuka 8 Hours Sama Kayak Tahun Lalu, Ini Nih Yang Membedakan )
Tahun ini formasi tim Satu Hati Honda Team Asia yang dibela Dimas tetap sama. Rekan satu timnya adalah Zaqhwan Zaidi dan Rattaphong Willairot, bahkan nomor startnya juga sama, tetap 22.
Tahun lalu, Dimas dan tiga rekannya yang asal Malaysia dan Thailand itu, sukses finish ke 8.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR