Otomotifnet.com - Sebuah kebanggaan ada pengendara mobil cewek bisa ngebut dan berprestasi seperti Alexandra Asmasoebrata arena balap mobil.
Lha, kalau di jalanan sih bukan prestasi itu tetapi cari celaka.
Seperti yang dilakukan Niken Sarintem, pengendara Toyota Corolla jadul yang belum pakai power steering.
Ngebut bagaikan ratu jalanan, tidak pedulikan pengguna jalan yang lain.
(BACA JUGA: Horor! Arwah Korban Tabrakan Gentayangan di Kamar Mayat, Polisi Yang Jaga Terbirit-Birit)
Ini jala raya yang punya aturan pembatasan kecepatan maksimal.
Buntutnya, Niken Sarintem, cewek pembalap jalanan pun diberhentikan polisi.
Polisi menahan dan menilangnya karena pelanggaran melanggar batas kecepatan maksimum.
Cewek pembalap mengaku melaju paling cepat 'hanya' 150 km/jam.
Parahnya, saat polisi menanyakan kelengkapan surat mobilnya.
Niken Sarintem menjawabnya lupa tidak membawa, hingga akhirnya digelandang ke pos polisi.
Cewek pembalap jalanan itu pun mendapatkan surat tilang atas pelanggarannya.
Coba di balap mobil resmi, mungkin bukan surat tilang yang diterima melainkan trofi atau piala.
Adegan itu terekam di video yang diposting di akun Instagram @tmc_satlantas_gunungkidul.
Sehebat-hebatnya kita ngebut di jalan raya gak akan pernah dapat piala.
(BACA JUGA: Jangan Terulang, Kejadian Mengerikan Naik Motor Sambil Merokok)
Itulah pesan penting yang ingin disampaikan oleh video iklan layanan masyarakat dari Kepolisian Satlantas Polres Gunungkidul Yogyakarta.
Mending ngebut di balap resmi seperti Alexandra Asmasoebrata meraih prestasi.
Ketimbang Niken Sarintem, pembalap jalanan yang dapat surat tilang dan ngomel nggak brenti-brenti karena melanggar lalu lintas.
Lebih seru lagi, langsung tonton videonya;
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR