Otomotifnet.com - Selain mempercantik desain helm, spoiler juga punya fungsi penting.
Enggak heran kalau helm modern sekarang banyak disematkan spoiler oleh pabrikan
"Fungsinya spoiler itu untuk membelah angin dan membentuk aerodinamis dari sebuah helm," tukas Tugimin dari Research and Development PT Tarakusuma Indah (TI) produsen helm KYT, INK, MDS, Hiu dan BMC.
Soalnya semakin helm menahan angin, maka semakin enggak nyaman buat bikersnya.
(BACA JUGA: Di Sini Disayang-sayang, Yamaha TMAX Ditambah Roda Depan Satu Lagi)
"Jelasnya, angin itu tertahan oleh helm. Makanya dipasang spoiler agar untuk membelah angin," tambahnya di sela-sela Asia Road Racing Championship 2018 lalu.
Jangan anggap sepele, dalam kecepatan tinggi, angin yang menerpa dengan keras bisa bikin helm terasa berat.
Helm bisa terasa tertarik ke belakang bahkan goyang akibat terpaan angin itu.
Otomatis bisa mengganggu konsentrasi dan membebani leher yang ikut menahan.
(BACA JUGA: Pernyataan Tegas Pertamina Terhadap Resepsi Pernikahan Di SPBU, Pengelola Dicap Lalai )
Makanya, desain helm dibuat lebih aerodinamis dengan penambahan spoiler untuk mengurangi gejala itu.
Aerodinamis atau enggaknya sebuah helm ternyata ada hitunganya.
Dalam istilah pabrikan helm dikenal sebagai Drag Coefficient.
"Jadi untuk mengukur aerodinamisnya helm diuji di Wind Tunnel, nanti akan keluar angkanya," pungkasnya.
(BACA JUGA: Dapat Tambahan 'R', Ducati Panigale V4 Makin Galak)
Semakin nilai Drag Coefficient kecil maka helm tersebut hanya mempunyai hambatan aerodinamik yang kecil juga.
Sehingga helm dapat dengan lancar dialiri udara.
Misalnya nilai Drag Coefficient helm KYT NX-Race ini Cx 0,47.
Jika kita lihat tabel hambatan aerodinamik, angka Drag Coefficient Cx 0,47 untuk bentuk mirip dengan helm atau bola.
Editor | : | Indra Aditya |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR