Untuk urusan modif, Rifie coba berkonsultasi dengan Herky, punggawa bengkel XC/TRIAL di kawasan Pondok Cabe, Tangerang.
Fokus utama adalah bumper depan, yang kerap dikeluhkan sering nyangkut ketika diajak off-road.
“Karena bumper plastiknya agak besar, maka approach angle-nya jadi kecil dan suka nyangkut,” terang Herky.
Rifie dan Herky pun mencari inspirasi desain yang pas untuk Prado satu ini.
Rifie mendapat inspirasi dari tampilan Toyota Hilux versi balap reli Dakar.
(BACA JUGA: Toyota Fortuner Sangar Ini Sering Dipakai Istri, Kayak Pakai High Heels 10 Cm!)
Pick-up legendaris tersebut memiliki desain cukup minimalis dan fungsional dengan menggunakan bumer depan tipis.
Sementara Herky menggabungkannya dengan desai bumper pipa ala pick-up Baja.
“Dengan desain bumper depan tubular, approach angle jadi lebih besar dan enggak gampang nyangkut lagi,” tambah Herky.
Sementara untuk bumper belakang, Herky dan Rifie terpaksa masih mempertahankan standarnya.
“Sebab kalau pakai bumper tubular, tangki bensinnya akan terekspos jadi kelihatan aneh,” ujar Rifie.
Fokus ubahan kedua ada pada bagian suspensi Prado.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR