Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Yamaha XMAX Jadi 400 cc, Tenaga Naik 238%, Berjantung Piston 82 mm!

Fariz Ibrahim - Kamis, 16 Juli 2020 | 23:25 WIB
Upgrade Yamaha XMAX jadi 400 cc
Fariz/otomotifnet.com
Upgrade Yamaha XMAX jadi 400 cc

Otomotifnet.com - Yamaha XMAX ini awalnya sudah dioprek jadi 335 cc, tapi ternyata pemiliknya belum puas.

“Hampir setahun pakai 335 cc. Sebenarnya cukup sih, tapi pengen sesuatu yang beda aja,” ujar Yuddy Tasma pemilik XMAX lansiran 2018 ini.

Bengkel Ultra Speed Racing (USR) yang ada di Gading Serpong, Tangerang kembali ditunjuk untuk meningkatkan kapasitas mesinnya.

Yuk tengok oprekan terbarunya kali ini.

Baca Juga: Kawasaki W175 Cakram Depan Kekar, Pakai Punya Scorpio, Ini Rincian Biayanya

BORE UP & STROKE UP

Kruk as tetap menggunakan XMAX 300 yang memiliki panjang langkah 75,9 mm, tapi kali ini dikombinasi dengan bore up kit SRP berpiston diameter 82 mm.

“Pistonnya ganti LHK casting, karena kompresi bisa lebih tinggi,” ujar Andy Saputra, mekanik USR.

Rasio kompresinya memang tidak main-main, mencapai 14,5:1! “Dome piston 4 mm, tapi pinggirnya dibikin mendep 1 mm, berat piston 250 gram."

"Semua yang 335 cc juga kompresi segini, jadi minumnya Pertamax Turbo,” jelas Batok panggilan akrabnya.

Bore up kit dari SRP dikombinasi piston LHK 82 mm menggebuk kompresi 14,5:1
Ulta Speed Racing
Bore up kit dari SRP dikombinasi piston LHK 82 mm menggebuk kompresi 14,5:1

 

KLEP

Sebelumnya keempat klep telah diperbesar menjadi 30 mm untuk in dan 25,5 mm untuk ex.

In masih bisa digedein lagi pakai 32 mm, tapi harus ubah sudut, kalo ex 25,5 mm udah maksimal. Seating klep pakai bronze,” tunjuknya.

Klep diperbesar menjadi 30 mm dan 25,5 mm
Ultra Speed Racing
Klep diperbesar menjadi 30 mm dan 25,5 mm

Baca Juga: Yamaha WR 155R Hingga Honda CRF 250 Rally Jadi Supermoto, Ini 4 Pilihan Bannya

CAMSHAFT

Salah satu kunci untuk kencangnya motor 4 tak tentu camshaft atau noken as, di XMAX ini ganti menggunakan bahan billet yang lebih kuat ketika dihantam durasi dan lift tinggi.

“Durasi in 270° lift 9,89 mm dan ex 274° lift 9,73 mm. Fokusnya untuk kuat di power bawahnya, karakter noken as turing."

"Nafas panjangnya mainin dari angka durasi. Per klepnya standar gak ada floating,” tambah pengendara Mio Soul ini.

Noken as dibuat dari billet agar lebih kuat dengan durasi dan lift tinggi
Ultra Speed Racing
Noken as dibuat dari billet agar lebih kuat dengan durasi dan lift tinggi

THROTTLE BODY 

Agar suplai udaranya lebih banyak, throttle body bawaan XMAX 250 dibesarkan.

Reamer rata jadi 40 mm, gak bisa gede lagi karena mentok sensor IAT. Boks filter dan belalainya pakai XMAX 300 yang lebih besar,” sebut Batok.

ECU & INJECTOR

Untuk memenuhi debit bensin serta mengulik pengapian sesuai dengan spesifikasi barunya, ECU diganti dengan aRacer RC Super 2.

Baca Juga: Lampu Yamaha Aerox 155 Naik Turun, Atur Tinggi Lampu Tinggal Pencet

Setelah itu injector diganti milik XMAX 300 cc yang punya debit semprotan 260 cc/menit.

CVT & RASIO

Area CVT juga dirombak, Variator dan kampas kopling pakai SRP.

“Roller 13 gram rata 8 buah, per CVT dan per kampas kopling 2.000 rpm. Mangkok kopling pakai Malossi yang lebih berat, biar torsi ada terus sampai putaran atas,” urai Batok.

Gigi rasionya lalu dibuat lebih berat, aslinya 37/13 menjadi 35/14, “Kalau pakai standarnya rpm mesin terlalu tinggi dan respons mesin jadi terlalu liar,” sambungnya.

Di balik bodi terdapat radiator besar berlabel AAI untuk dinginkan mesin 400 cc
Fariz/otomotifnet.com
Di balik bodi terdapat radiator besar berlabel AAI untuk dinginkan mesin 400 cc

Baca Juga: Yamaha WR 155R Diuji di Dyno, Ternyata Tenaga Kuat di Bawah dan Atas

MAGNET & KIPROK

Magnet diganti menggunakan milik Yamaha V-Ixion berkode 5OC, “Lebih ringan dan dimensinya lebih kecil. Kiprok pakai R25."

"XMAX kan pengisian 2 kabel, kalau R25 3 kabel atau disebutnya 3 jalur pengisian,” rinci pria ramah ini.

Knalpot Arrow aslinya untuk TMAX, suaranya adem ngebasss…
Fariz/otomotifnet.com
Knalpot Arrow aslinya untuk TMAX, suaranya adem ngebasss…

HASIL DYNO TEST

Untuk melihat kenaikan tenaganya, XMAX berkelir merah ini diajak ‘berlari’ di atas mesin dyno Dynomite milik USR.

Hasilnya mencengangkan, “Tenaga maksimal 36,22 dk dan torsinya 40,9 Nm. Standarnya cuma 10,71 dk dan torsinya 16,1 Nm,” sahut Yoga dari USR.

Itu berarti ada kenaikan tenaga 25,51 dk dan kenaikan torsi 24,8 Nm!

Tenaga Yamaha XMAX 400 cc naik 238%
Ultra Speed Racing
Tenaga Yamaha XMAX 400 cc naik 238%

Baca Juga: Kawasaki Ninja ZX-25R Dites, Top Speed Tembus Segini, CBR250RR Kalah!

Jika dikalkulasi kenaikan tenaganya 238%, sedang torsi 154%! “Setelah jadi 400 cc ini rasanya jauh beda banget sih sama standar, tenaganya gede banget,” cerita Yuddy kepada OTOMOTIF.

Udah puas atau masih kurang nih?

 

Ultra Speed Racing: 0821-2118-8080

 

Data Upgrade:

Kruk as: Yamaha XMAX 300 cc

Bore up kit: SRP 82 mm

Perbandingan kompresi: 14,5:1

Klep: In 30 mm, ex 25,5 mm

Noken as: Custom billet

Throttle bodyL: Yamaha XMAX 250 reamer 40 mm

Boks filter: Yamaha XMAX 300

Injector: Yamaha XMAX 300 260 cc/menit

ECU: aRacer RC Super 2

Variator: SRP

Kampas kopling: SRP

Mangkok kopling: Malossi

Per CVT: 2.000 rpm

Roller: 13 gram

Rasio: Custom 35/14

Magnet: Yamaha V-ixion custom

Knalpot: Arrow for TMAX

Radiator: AAI

Editor : Antonius Yuliyanto
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa