Meski jelas terlihat kalau mobil nomor 77 tersebut bergerak sebelum lampu padam, tapi tidak dikenakan sanksi penalti.
Michael Masi, FIA Race Director menyatakan kalau pergerakan mobil Bottas masih dalam toleransi.
“Kesalahan start itu sebenarnya clear dan sesuai dengan sporting regulations yang berlaku dan sudah lama diterapkan. Ada transponder di setiap mobil yang akan memberikan data,”
Baca Juga: Rumor Tim Mercedes Hengkang Dari F1, Daimler : Sangat Tidak Beralasan
“Di jalan dan trek juga ada sensor untuk mengatur. Dan ada toleransi terhadap itu semua,” ucap Masi.
Hal serupa juga pernah terjadi pada Sebastian Vettel saat Grand Prix Jepang tahun lalu.
Ketika itu, Vettel juga tidak terkena sanksi penalti.
Editor | : | Toncil |
KOMENTAR