Hal ini menyusul sejumlah perubahan lingkup, termasuk tambahan jalan akses yang harus diakomodasi dalam tarif.
Dalam Perjanjian Pengusahaan jalan Tol (PPJT), tarif yang diusulkan sebesar Rp 1.000 per kilometer.
Namun karena terdapat fitur tambahan, besaran tarif pun akan mengalami perubahan.
PT Hutama Karya (Persero) sebagai pengembang jalan bebas hambatan ini juga masih menunggu keputusan BPJT Kementerian PUPR.
Baca Juga: Tol Aceh-Lampung Mulai Dibangun, 2.700 Km, Rencana Selesai 2024
"Karena wewenang tarif dan masa sosialisasi di tangan regulator, BPJT Kementerian PUPR. Sampai saat ini belum diputuskan. Kami masih menunggu," kata Corporate Secretary Hutama Karya M Fauzan.
Tol Sigli-Banda Aceh merupakan bagian dari jaringan Tol Trans Sumatera dan dirancang sepanjang 74 kilometer dan memiliki enam seksi.
Seksi 1 Padang Tiji-Seulimun (25 kilometer), Seksi 2 Seulimun-Jantho (6 kilometer) dan Seksi 3 Jantho-Indrapuri (16 kilometer).
Kemudian, Seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang (14 kilometer), Seksi 5 Blang Bintang-Kuto Baro (8 kilometer) dan seksi 6 Kuto Baro-Baitussalam (5 kilometer).
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR