Otomotifnet.com - Toyota Avanza dan Honda Vario terlibat kecelakaan maut di Aceh Utara.
Tepatnya terjadi di jalan nasional Kawasan Meunasah Reudeup Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara (12/9/2020).
Akibat kecelakaan ini Avanza tersebut ringsek di pintu pengemudi dan bagian kap mesinnya.
Peristiwa ini juga merenggut dua nyawa, yakni Fatimah (75) dan Muhammad Rizki (8) warga Desa Tumpok Beurandang Kecamatan Muara Batu Aceh Utara yang juga penumpang dari Avanza.
Baca Juga: Daihatsu Terios Babak Belur, Bodi Hancur Posisi Tersangkut, Satu Nyawa Melayang
Menurut kronologi, kecelakaan terjadi setelah Avanza nomor polisi BL 1238 ZH menyerempet Honda Vario dan kemudian menabrak pohon di pinggir jalan.
Honda Vario tersebut dikendarai Mega Uzanna (14) pelajar asal Desa Grong-grong Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara.
Mega memboncengkan temannya, Nazila (15) pelajar asal Desa Buket Mee Batu 7 Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara.
”Kejadian itu berawal ketika honda Vario BL 6237-KAR yang dikendarai oleh Mega Uzzana melaju dari arah Kota Lhoksukon menuju ke MAN Lhoksukon,” ujar Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto melalui Kasat Lantas AKP Aditia Kusuma (12/9/2020).
Baca Juga: Toyota Avanza Terjungkal ke Selokan, Bodi Terkelupas, Posisi Menengadah
Ketika tiba di depan pagar, saat menyebrang tiba-tiba dari arah yang sama datang mobil Avanza BL 1238-ZH diduga dengan kecepatan tinggi.
“Dalam mobil tersebut, karena posisi dalam kondisi hujan, pengendara mobil tidak bisa mengendalikan lagi, hingga menyerempet motor tersebut,” katanya.
Kemudian Avanza tersebut menghantam pohon di samping jalan.
Akibat kejadian itu dua korban yang berada dalam mobil tersebut meninggal dan korban lainnya mengalami luka.
Baca Juga: Suzuki Ertiga Pontang-panting, Kios dan Tambal Ban Amburadul, Pengemudi Cewek Pingsan
Sedangkan penumpang lainya termasuk pengendara Honda Vario dan yang diboncengnya mengalami luka-luka.
“Korban sudah dibawa ke RS untuk mendapat perawatan.
Kasus ini sekarang dalam proses penyelidikan petugas,” pungkas Kasat Lantas.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR