Otomotifnet.com - Rocker arm bawaan motor yang masih model konvensional bisa diganti dengan model roller.
Kelebihan penggunaan roller rocker arm model roller sendiri untuk mengurangi gesekan dan beban kerja noken as.
Efeknya putaran mesin bisa lebih enteng, tingkatkan sedikit performa dan irit bahan bakar.
Tapi harus ingat, wajib ada penyesuaian jika kalian ingin pasang rocker arm model roller untuk gantikan rocker arm konvensional yang ada di motor.
Baca Juga: Ujung Batang Klep Jadi Cekung, Efeknya Mesin Kasar dan Tarikan Berat, Penyebab Sepele
"Kemnya harus diganti. Karena profil kem untuk rocker arm model biasa dengan model roller itu berbeda," ujar Tomy Huang, bos Bintang Racing Team (BRT).
Karena profil kem yang digunakan berbeda, akan berbahaya jika hanya mengganti rocker arm saja ke model roller tanpa lakukan penyesuaian ke noken as.
Efeknya karena buka-tutup yang tidak sesuai, klep bisa membentur dengan piston ketika di titik mati atas.
Makanya, beberapa produsen part aftermarket sendiri menjual roller rocker arm berikut dengan noken as yang sudah disesuaikan.
Untuk roller rocker arm aftermarket umumnya secara bentuk dan dimensi sudah sesuai dengan dudukan di head silinder sehingga bisa langsung pasang.
Berbeda jika mencomot roller rocker arm milik motor lain, biasanya butuh penyesuaian lagi pada bagian ujung pelatuk yang bersentuhan langsung dengan klep.
Jadi, kalau mau pasang roller rocker arm harus berikut noken as-nya ya!
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR