Otomotifnet.com - Aktivitas makan dan minum di kabin mobil berisiko bisa bikin interior cepat kotor dan menimbulkan bau tak sedap.
Apalagi di kabin mobil hybrid seperti Toyota C-HR Hybrid yang kurang ramah untuk aktivitas makan dan minum.
Sebab, selain cepat bikin kotor dan timbul bau tak sedap, ada bahaya lain yang imbasnya ke baterai.
Hal ini dikarenakan komponen baterai traksi mobil hybrid umumnya ada di interior bagian belakang, tepatnya di bawah kursi belakang.
Baca Juga: Toyota C-HR Hybrid Ada Bekasnya, Keluaran 2019 Bisa Dikredit Dengan Setor DP Rp 170 Juta
Dilansir dari buku panduan Toyota C-HR Hybrid halaman 73-74, baterai traksi mobil memiliki ventilasi sebagai lalu lintas udara ke sistem pendingin.
Ventilasi tersebut, meski memiliki filter, masih cukup besar untuk benda-benda asing dan cairan untuk masuk.
Misalnya saja, makanan atau minuman tumpah, di lantai atau terkena ventilasi, cairan yang tumpah tersebut bisa masuk ke baterai hybrid.
Masuknya cairan ke dalam baterai hybrid bisa merusak baterai dan meningkatkan risiko kebakaran karena hubungan arus pendek.
Selain cairan, remah-remah makanan yang terjatuh bisa terisap masuk ke ventilasi dan menyumbat di ventilasi dan filter.
Kalau tak segera dibersihkan, udara untuk pendingin baterai akan terhambat dan bisa menyebabkan baterai overheat.
Oleh karena itu, lebih hati-hati lagi ketika melakukan aktivitas makan dan minum di dalam mobil.
Ketika sudah selesai makan, jangan lupa untuk segera dibersihkan.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR