Otomotifnet.com - Sebut saja Mr. S, pria yang enggan terkenal dari Sunter, Jakarta Utara ini kala SMA dan jadi ketua OSIS, memimpikan sebuah Kawasaki Serpico SE 150.
Tentunya efek melihat poster dan artikel di majalah.
Sekitar 25 tahun berlalu, sang mantan ketua OSIS ini akhirnya berhasil mendapatkan motor idaman hatinya, Kawasaki Serpico SE 150 1994.
"Motor saya dapatkan dari teman pemain dan kolektor dua tak di Bandung, Rizki Kurniawan," ujar Mr. S.
Baca Juga: Kawasaki Ninja 250 Fi Bekas, Harga Pasaran Stabil, Tahun 2018 Rp 49 Jutaan
Sebelum ditebus, Rizki Kurniawan ternyata telah membangun Kawasaki Serpico ini dari nol.
Mulai dari merapikan bodi dan kaki-kaki, mesin sampai mengecat ulang.
Restorasi dimulai dari bodi orisinalnya yang dilabur dengan cat baru yang lebih segar.
Warna dan grafis mengikuti standar Serpico. Diikuti dengan memasang striping yang kemudian diberi lapisan clear coat.
Lanjut ke kaki-kaki, Rizki memasang pelek HRC N1 palang enam.
Dengan warna oranye yang mentereng dan jumlah palang genap, pelek tersebut terlihat matching ke bodi sporty Serpico.
Sepatu baru tersebut dibalut ban belang alias beda merek, depan pakai IRC Fasti2 90/80-17, sedang belakang Bridgestone Battlax S21 120/60-17.
Suspensi depan dibiarkan standar hanya dipasang preload adjuster, sedang belakang pakai Ohlins dengan reservoir gas terpisah.
Baca Juga: Karisma X, Supra Fit Sampai Vega Seken, Motor Bebek Terjangkau, Dijual Rp 2 Jutaan
Selain pelek dan suspensi, bagian penggerak juga diupgrade. Gir depan comot Daytona, belakang pakai TK Racing.
Rantainya EK Chain 428 warna hijau. Sentuhan yang manis!
Mesin Serpico sudah terkenal kencang, oleh karena itu hanya disempurnakan dengan pemasangan karburator Keihin PWK 28.
Sementara itu pelepas gas buang pakai Tyga Performance dipadukan dengan silencer Tosh-Tec.
Sebagai pelengkap, radiator aluminium asal Thailand menggantikan standarnya.
Hasilnya, berkat attention to detail, Serpico ini sukses tampil harmonis yang cocok tampil di kontes maupun di mata die harder 2 tak sekalipun.
Tentu termasuk di mata sang mantan ketua OSIS, makanya dibeli!
Eh tapi kok kabarnya malah dilepas ya? Jangan-jangan ada incaran lain lagi nih!
Plus : Hasil restorasi rapi jali
Minus: Ada sedikit cakaran kucing di jok
Data Modifikasi
Ban depan : IRC Fasti2 90/80-17
Ban belakang : Bridgestone Battlax S21 120/60-17
Pelek depan : HRC N1
Pelek belakang : HRC N1
Sokbreker depan: Standar
Sokbreker belakang: Ohlins
Cover sok depan: B Pro Racing
Bodi : Repaint
Striping : Asli Serpico
Karburator : Keihin PWK 28
Master rem : Brembo 15 RCS Corsacorta
Master rem belakang: Brembo
Kopling : Accossato
Reservoir rem : Lightech
Reservoir rem belakang: HRC
Kaliper depan : Brembo P4 Grey
Kaliper belakang: Brembo P2 Grey
Disc depan : Yutaka Japan
Disc belakang : Shogun SP
Selang rem : Hel
Stabilizer sok : RCB
Gas spontan : Domino
Rearset : Tyga Performance
Cover rearset : Carbon
Radiator : Aluminium Thailand
Knalpot : Tyga Performance + Silencer Tosh-Tec
Handgrip : Puig
Rantai : EK Chain 428 Green
Gir depan : Daytona
Gir belakang : TK Racing
Paddock : WR3
Penulis: Rangga
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR