Hingga kini, Permaisuri bisa dikatakan selalu menawarkan berbagai macam desain pelek dari merek-merek terkenal, sebut saja Vossen, Enkei, HRE dan Volk Racing.
“Ya, Permaisuri berusaha terus menawarkan sesuatu yang baru. Hadirnya mobil dengan desain yang baru, tentu saja ‘sepatunya’ juga mesti disesuaikan,” kekeh Bowo.
RIDE THE WAVE
Kini Permaisuri Ban berkembang pesat. Dari satu cabang di Mahakam, Jakarta Selatan, menjadi 5 cabang, yakni Aneka Speed Radio Dalam, Aneka Putra Sentosa Tendean, Permaisuri BSD, dan Permaisuri Sunter.
Baca Juga: Dodge Challenger T/A Legenda Drag Race, Dibikinkan Versi Legonya
Kesuksesan Permaisuri juga didukung tim yang solid dan mengerti akan konsep Permaisuri yang tak hanya menjual pelek tapi juga gaya dan penampilan atau lifestyle-nya.
Selain itu, sistem marketing Permaisuri yang mengikut zaman, ikut membantunya hingga mencapai titik sekarang ini.
Bicara perkembangan dunia digital, situs Permaisuri Ban sudah dibikin sejak 1996, kemudian forum autoshow di website Permaisuri.com muncul di tahun 1997.
Forum Autoshow saat itu bisa dibilang ‘hype’ lantaran jadi ajang temu komunitas mobil dengan memajang mobil dengan gaya modifikasi yang keren di dunia maya.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR