Otomotifnet.com - Adanya jalan tol lintas Sumatera dari Palembang ke Bakauheni dan sebaliknya, jelas sangat membantu.
Jalan tol membuat waktu menjadi jauh lebih cepat dalam jarak sekitar 360 kilometer.
Otomotifnet mencobanya secara langsung menggunakan Mitsubishi Xpander Cross yang diisi oleh 4 orang.
Beruntungnya, saat itu hujan turun sangat lebat. Sehingga bisa mengetahui kondisi dan potensi bahaya di tol tersebut.
Baca Juga: Proyek Tol Yogyakarta-Bawen Terus Dikebut, Dokumen RTA Selesai Sebentar Lagi
Dengan permukaan aspal dan beton, memang mulus dan mobil bisa dipacu maksimal sesuai ketentuan.
Tapi ketika diguyur hujan, ternyata sangat banyak genangan air yang cukup dalam. Baik di jalur kiri maupun kanan.
Pengendara wajib dan harus waspada serta ekstra hati-hati. Dengan genangan itu, potensi terjadi aquaplanning sangat tinggi.
Otomotifnet merasakan langsung potensi bahaya tersebut, baik saat di jalur kiri dan kanan.
Padahal, kecepatan juga tidak terlalu tinggi. Aquaplanning pertama dirasakan ketika kecepatan 70 km/jam.
Kondisi serupa berikutnya terjadi ketika kecepatan 55-60 km/jam.
Artinya untuk bisa terjadi aquaplanning tidak harus dalam kecepatan tinggi.
Bahkan genangan cukup dalam juga sempat menurunkan kecepatan mobil secara drastis. Sebab, tertahan oleh genangan tersebut.
Untuk yang sering wara wiri di jalan tol tersebut, harus ekstra waspada ketika hujan.
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
KOMENTAR