Apabila menggunakan motor tipe sport dapat menarik tuas rem depan dan menginjak rem belakang secara bersamaan, sedangkan untuk motor tipe matic dapat menarik tuas rem depan dan belakang secara bersamaan.
3. Semakin jauh jarak pengereman yang diantisipasi semakin banyak ruang untuk berhenti dengan aman dan nyaman.
Jarak pengereman sangat penting untuk mengontrol koordinasi antara gas dan pengereman.
Bagi pengguna motor sport, kordinasi gas dan pengereman dapat dibantu dengan engine brake dari mesin motor dengan tidak menarik tuas kopling terlalu cepat.
4. Pengereman yang dilakukan harus menggunakan empat jari.
Penggunaan empat jari pada pengereman dapat memaksimalkan proses pengereman, selain itu penggunaan rem depan dan belakang harus digunakan untuk menjaga keseimbangan dalam melakukan pengereman.
Demmy mengatakan, cengkraman empat jari tentu akan lebih kuat di bandingkan dengan menggunakan dua jari saja.
Ketika berkendara, biasakan tangan kita untuk selalu mengepal bada handle stang kemudi saja, hal tersebut akan membuat kita menjadi lebih nyaman dalam berendara dan memudahkan kita untuk mengontrol laju kendaraan, dan akan selalu cari aman kemanapun kita berpergian.
5. Biasakan berlatih menggunakan teknik yang benar.
6. Pastikan perangkat rem pada sepeda motor bekerja dengan baik.
Pengendara juga dapat melakukan pengecekan di bengkel resmi atau AHASS untuk memastikan sistem pengereman sepeda motor dapat bekerja secara normal.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR