"Kami membawa Mini EV ini ke Indonesia salah satu tujuannya adalah untuk mempelajari kebutuhan konsumen di segmen ini," kata Rofiqi.
Meski begitu, Ia tak menutup kemungkinan jika kedepannya Mini EV bakal dijual di Indonesia.
Tentu jika survey pasar disimpulkan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen.
Lebih lanjut, DFSK juga memboyong mobil listrik Gelora E Blind Van dan Gelora E Minibus dalam gelaran PEVS 2022.
Sebagai catatan, DFSK Gelora E yang berada di segmen kendaraan komersial ringan telah lebih dulu dipasarkan di Tanah Air.
Perkara harga, mengutip situs resmi DFSK Indonesia, Gelora E dibanderol Rp 484 juta (OTR DKI Jakarta) untuk versi Blind Van, dan Rp 582,1 juta buat versi Minibus.
"DFSK sudah memiliki komitmen untuk berpartisipasi aktif dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia," imbuh Rofiqi.
Baca Juga: DFSK Bakal Pamer Mobil Listrik Terbaru di Ajang PEVS 2022, Apakah Itu?
Masih menurutnya, DFSK sudah sejak lama aktif melakukan riset dan pengembangan kendaraan listrik untuk berbagai kebutuhan konsumen.
DFSK hadir di Hall B3 floor A3 dalam gelaran PEVS 2022, dengan menampilkan 3 kendaraan listrik sekaligus seperti yang telah disebutkan diatas.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR