Aturan untuk mematikan mesin saat mengisi bahan bakar sudah benar dilakukan, karena menurut Yanto itu akan mengurangi risiko terjadinya kebakaran.
“Seperti yang diketahui ketika mesin bekerja ada sistem pengapian dari koil, busi dan sejenisnya, itu apinya kan bisa saja bocor, belum lagi bila ada rangkaian listrik yang bekerja, itu juga berpeluang ada percikan api bila terjadi korsleting,” ucap Yanto.
Penjelasan serupa juga disampaikan oleh Foreman Nissan Bintaro Ibrohim.
Dia mengatakan mesin harus dimatikan saat mengisi bensin merupakan wujud antisipasi untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
“Dengan mesin kendaraan yang mati, maka risiko terjadinya kebakaran semakin kecil, karena saat mesin bekerja bisa saja terjadi pembakaran luar, jadi api keluar dari lubang knalpot,” ucap Ibrohim (12/2/2023).
Menurutnya, api yang keluar dari knalpot bisa terjadi bila mesin mengalami pembakaran tidak sempurna.
“Bisa saja mesin kendaraan harian mengalami pembakaran luar karena timing pengapian yang tidak tepat, sehingga dari asap knalpot keluar api, itu bisa membakar uap bensin yang sedanf diisikan ke kendaraan atau di sekitar pom bensin,” ucap Ibrohim.
Ia mengatakan mematikan mesin saat mengisi bensin adalah wujud kehati-hatian yang bagus dilakukan.
Baca Juga: Efek Sering Gonta-ganti Merek BBM, Masalah Kalau Isinya 50 Banding 50
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR