Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Petugas SPBU Curiga Lihat Xenia Doyan Isi Pertalite, Polisi Bergerak, Isi Kabin Mengejutkan

Ferdian - Sabtu, 3 Juni 2023 | 11:30 WIB
Ilustrasi Daihatsu Xenia
GridOto.com
Ilustrasi Daihatsu Xenia

Otomotifnet.com - TRA (43) pemilik Daihatsu Xenia satu ini diciduk polisi karena modifikasi mobilnya buat kegiatan melanggar undang-undang.

Daihatsu Xenia miliknya dimodifikasi untuk membeli Pertalite dan dijual lagi.

Aksi licik pengemudi ini pertama dicurigai oleh pihak SPBU.

Si pelaku akhirnya ditangkap anggota Satreskrim Polres Tulungagung setelah diintai lebih dulu.

“Kami tangkap yang bersangkutan pada Hari Sabtu (27/5/2023) kemarin, saat mengisi Pertalite di SPBU Campurdarat,” terang Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu M Anshori.

Lanjut Anshori, terungkapnya kasus ini karena kecurigaan pihak SPBU.

Sebab TRA sering beli Pertalite dengan Daihatsu Xenia warna putih AG 1519 RV.

Bahkan jika dikalkulasi, dalam satu hari dia beberapa kali melakukan pembelian hingga lebih dari Rp 500.000.

“Dari informasi awal, akhirnya kami menyelidiki perilaku TRA ini. Kami sejak awal menduga, dia menyalahgunakan Pertalite,” ujar Anshori.

Setelah sekian waktu melakukan pengintaian, polisi yakin TRA memang melakukan kecurangan.

Jeriken di dalam Daihatsu Xenia AG 1519 RV yang dimodifikasi tersangka TRA (43) untuk membeli Pertalite dalam jumlah besar.
Istimewa/TribunMadura.com
Jeriken di dalam Daihatsu Xenia AG 1519 RV yang dimodifikasi tersangka TRA (43) untuk membeli Pertalite dalam jumlah besar.

Polisi menangkapnya saat mengisi Pertalite di SPBU Campurdarat, di Dusun Ngingas, Desa/Kecamatan Campurdarat.

“Saat itu kami temukan sejumlah jeriken di bagian belakang mobil. Dia keluarkan kursi tengah dan kursi belakang mobil diganti dengan jeriken,” ungkap Anshori.

Dari pemeriksaan polisi didapati, mobil ini sudah dimodifikasi.

TRA memasang sebuah pompa bahan bakar merek Rotax yang dihubungkan langsung ke dalam tangki bensin.

Pompa bahan bakar ini dipakai memompa bensin dari tangki, diarahkan ke jeriken yang ditempatkan di dalam kabin penumpang.

“Seberapa banyak belinya, nanti dipompa lagi, dimasukkan dalam jeriken yang sudah disiapkan. Hasilnya nanti akan dijual lagi jadi BBM eceran,” tutur Anshori.

Polisi menemukan 2 jeriken berisi 30 liter Pertalite, 1 jeriken berisi 20 liter Pertalite, dan 1 jeriken berisi 10 liter Pertalite.

Dalam pengembangan ditemukan lagi 2 jeriken berisi 20 liter Pertalite. Dan 5 jeriken yang belum sempat terisi.

Dari penyidikan TRA mengakui, Pertalite yang dibelinya dijual kembali sebagai bensin eceran seharga Rp 12.000 per liter.

“Kalau Pertamax ecerannya kan sekitar Rp 15.000. Ini lebih murah, jadi diminati oleh masyarakat,” ucap Anshori.

Anshori meminta masyarakat turut mengawasi pemanfaatan BBM bersubsidi.

Penyalahgunaan BBM bersubsidi berarti merampas hak orang untuk mendapatkan BBM dengan harga terjangkau.

Apalagi dalam ketentuannya BBM bersubsidi dilarang dijual kembali untuk mendapatkan keuntungan.

“Laporkan jika menemukan BBM bersubsidi yang diperjualbelikan. Ini merugikan kita semua,” tegasnya.

TRA telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di rumah tahanan Polres Tulungagung.

Polisi menjerat TRA dengan dengan pasal 55 Undang-undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi.

TRA dinilai melakukan pengangkutan dan atau niaga BBM, BBG atau LPG yang disubsidi pemerintah.

Penyidik juga mengenakan pasal 55 Perpu Nomor 2 tahun 2022 tentang Cipta Kerja juncto Perpres Nomor 191 tahun 2014 tentang Penyediaan Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak.

Baca Juga: Gak Gampang Beli Pertalite di 4 Daerah Ini, Sehari Cuma Boleh 20 Liter

Sumber: https://madura.tribunnews.com/2023/05/31/warga-tulungagung-ditangkap-polisi-gegara-modifikasi-xenia-untuk-beli-pertalite-lalu-dijual-eceran?page=2

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa