Otomotifnet.com - Polisi menilang 118 pemilik motor selama dua pekan terakhir.
Ini dilakukan oleh Satlantas Polres Tuban.
Bahkan Kapolres Tuban, AKBP Suryono juga tantang para pemilik motor yang gak terima dengan tilang manual tersebut.
Bagi yang gak terima dikatakan Suryono agar ajukan komplain.
Dasar pemberian tilang tersebut karena 118 motor tersebut memakai knalpot brong dan sebagain tidak lengkap surat-suratnya.
Bahkan setelah memberikan tilang, Polisi juga mempersilakan jika ada yang keberatan untuk komplain.
"Bagi pemilik motor yang merasa keberatan atas tilang oleh Satlantas, bisa untuk melakukan komplain," kata Suryono saat konferensi pers, (19/6/23).
Perwira Polisi menengah itu menjelaskan, pihaknya sudah melakukan penindakan sesuai aturan yang ada.
Uji emisi juga dilakukan, hasilnya terkait knalpot brong memang tidak sesuai dengan spek peruntukan.
Pengendara juga ada yang melakukan konvoi maupun ugal-ugalan, dengan menggunakan knalpot yang tidak sesuai standar.
Untuk pemilik motor yang akan mengambil kendaraan yang disita, maka yang bersangkutan harus membuat pernyataan tidak mengulangi lagi dan mengganti seluruh komponen kendaraan sesuai standar.
"Yang jelas penindakan kita sudah sesuai aturan, untuk yang anak-anak saat mengambil nanti harus didampingi orang tuanya, bagi yang lain buat surat pernyataan dan mengganti sesuai standar," pungkasnya.
Sebagai info, Kapolri Jenderal Listyo Sigit telah merilis besaran denda tilang terbaru sebagai berikut:
1. Tidak ada STNK Rp 50.000
2. Tidak bawa SIM Rp 25.000
3. Tidak pakai Helm Rp 25.000
4. Penumpang tidak pakai helm Rp 10.000
5. Tidak pake sabuk pengaman Rp 20.000
6. Melanggar lampu lalin
- Mobil Rp 20.000
- Motor Rp 10.000
7. Tidak pasang isyarat saat mogok di jalan Rp 50.000
8. Pintu mobil terbuka saat jalan Rp 20.000
9. Perlengkapan mobil Rp. 20.000
10. Melanggar TNBK Rp 50.000
11. Menggunakan ponsel saat berkendara atau mengemudi Rp 70.000
12. Tidak memasang spion, klakson
- Motor Rp 50.000
- Mobil Rp 50.000
13. Melanggar rambu lalin Rp 50.000.
Baca Juga: Nolak Ditilang Polisi, Remaja Usia 18 Tahun Terancam Penjara 5 Tahun
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR