Otomotifnet.com - Warga lokal belum tentu tahu! Ini dia tol pertama di Sumatera.
Tol pertama di pulau Sumatera adalah Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa, alias disingkat Tol Belmera.
Jalan tol Belmera membentang sepanjang 42.7 Km, yang menjadi jalur utama bagi pergerakan transportasi menuju kawasan industri dan wisata di wilayah Medan.
Sebagai jalan tol pertama, tol Belmera mulai dioperasikan secara penuh sejak tahun 1986.
Saat ini tol pertama di Sumatera dikelola oleh Representative Office 1, Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division (JNT).
Seiring perkembangan ekonomi di Sumatera Utara, Tol Belmera juga menjadi akses penghubung wilayah Pelabuhan Belawan ke Medan hingga Tanjung Morawa.
Lalu jadi akses pengembangan titik baru wilayah industri properti dan wisata di Sumatera Utara, serta menjadi jalur distribusi angkutan logistik dari dan menuju wilayah Sumut.
Selain itu, keberadaan Tol Belmera juga meningkatkan perkembangan industri pariwisata di wilayah Medan.
Contohnya objek wisata Cemara Asri yang dapat ditempuh lebih cepat melalui Gerbang Tol (GT) H. Anif, dan obyek wisata Waterland Tamora yang dijangkau melalui GT Tanjung Morawa.
Ruas Tol Belmera memiliki 12 gerbang tol yaitu GT Tanjung Morawa, GT Tanjung Mulia, GT Belawan, GT Bandar Selamat 1 & 4, GT H. Anif 1 & 2, GT Mabar 1 & 2, dan GT Amplas.
“Dilihat dari rata-rata jumlah kendaraan per hari yang melintas di 12 Gerbang Jalan Tol Belmera periode bulan Januari sampai Juli 2023 tercatat sebanyak 79.115 kendaraan,” beber Thomas Dwiatmanto, Representative Office 1 JNT.
Lalulintas harian tersebut meningkat 2.73% jika dibandingkan dengan rata-rata jumlah kendaraan per hari pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 77.016 kendaraan.
Baca Juga: Enggak Bisa Kabur, Dua Ratusan Truk Terjaring Razia Di Tol Jasa Marga
Berkat adanya tol Belmera, sanggup memangkas waktu tempuh dari Belawan menuju Tanjung Morawa hanya 30 menit. Bandingkan kalau pakai jalan arteri butuh waktu 1 jam perjalanan.
“JNT mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar selalu memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup dan mengisi BBM sebelum memulai perjalanan.”
“Jika lelah berkendara, istirahat di tempat yang telah disediakan. Tetap berhati-hati dan menaati peraturan yang berlaku di jalan tol,” imbau Herald Galingga, Marketing and Communication Department Head JNT.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR