Otomotifnet.com - Hasil tes dyno Yamaha Lexi LX 155 ternyata cukup mengejutkan, karena lebih unggul dari Yamaha NMAX, tapi kalah dari Honda Vario 160.
Keunggulan hasil dyno Vario 160 dibanding Lexi LX 155 ada pada parameter tenaga maupun torsi. Sedang NMAX kalah tenaganya saja.
Sebelum membahas hasil tes dyonya, kita bahas dahulu spesifikasi mesin dari Lexi LX 155.
Lexi LX 155 menggunakan mesin baru, pengembangan terkini atau sebagai generasi ketiga dari dapur pacu Blue Core 155 cc 4 katup + VVA setelah NMAX dan Aerox 155.
Bukan hanya kapasitas naik dari 125 cc di Lexi 125 jadi 155 cc, dengan penggunaan ukuran piston 58 mm dari 52 mm (langkah piston tetap 58,7 mm), namun juga ada beberapa pengembangan yang bertujuan performa lebih baik sekaligus lebih halus.
Perubahan paling signifikan ada pada tensioner adjuster rantai mesin, di Lexi LX 155 pakai jenis hidraulis.
Beda dengan milik NMAX atau Aerox yang pakai tensioner adjuster keteng tipe mekanis. Karena itu pada bagian crankcase dan blok ada jalur oli baru.
Selain itu, perbedaan juga ada pada bagian crankshaft, jadi lebih pendek termasuk rotor magnet bobotnya diperingan dari 1.250 gr jadi hanya 1.130 gr.
Rasio kompresi pun naik dari 11,2:1 di Lexi 125 jadi 11,6:1 di Lexi LX 155.
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
KOMENTAR