Saat di belakang kemudi dan melaju Honda Jazz Hybrid ini di putaran rendah langsung muncul tulisan EV Ready di instrument cluster.
Hal menjelaskan bila Honda Jazz Hybrid hanya digerakkan oleh motor listrik saja.
Berikutnya saa menginjak pedal gas lebih dalam, atau dlam kondisi jalan menanjak.
Mesin konvensional berkapasitas 1.496 cc dengan tenagan 110 dk menjadi aktif dan memberikan daya tenaga tambahan.
Impresi handling dari Honda Jazz Hybrid ini sama persis dengan Honda Jazz di Indonesia
Mungkin perbedaan paling mencolok ada di soal kesenyapan kabin saat Honda Jazz Hybrid ini melaju di kondisi EV Ready, torsinya amat terasa di putaran rendah
Sama yang paling membedakan Honda Jazz Hybrid dengan Honda Jazz di Indonesia adalah konsumsi bahan bakarnya yang jauh lebih irit.
Honda Jazz Hybrid bertransmisi otomatis 7-percepatan diklaim konsumsi bahan bakarnya 31,8 km/liter.
BACA JUGA: Biaya Servis Honda Supra GTR 150 Sama Dengan Sonic dan CB150R. Harga Komponennya Naik Tipis-tipis
Sedangkan Honda Jazz generasi ketiga yang dipasarkan di Indonesia untuk konsumsi BBM dalam kota mencapai 1:12,5 km/liter.
Sedangkan konsumsi BBM rute tol, Honda Jazz generasi ketiga sanggup mencapai 20 km/liter
Honda Jazz Hybrid emang berbeda dengan Honda Jazz di Indonesia. (Otomotifnet.com)