Dititipkan Hampir Setahun di Bengkel Modifikasi, Toyota 86 Berakhir Seperti Ini

Parwata - Minggu, 15 April 2018 | 10:40 WIB

Toyota 86 2015 Hasil Penantian Selama Hampir Setahun (Parwata - )

“Pas karena kini pakai pelek ekstra lebar,” ucap pemukim di Semarang, Jawa Tengah, ini.

Bodi Full Karbon

“Saya memang enggak mau tampilan 86 ini sama seperti yang lain, pengin bedalah pokoknya,” ujar Adhika.

(BACA JUGA: Kaki Pemiliknya 'Berat', Honda HR-V Dipaksa Peras Tenaga Jadi 157 Dk On Wheel!)

Untung Vino punya konsep yang mungkin tak terpikirkan sebelumnya oleh modifikator lain.

“Kita bikin bodinya full karbon aja gimana?” tantang Vino pada Andhika.

Kyn/Otomotifnet
Pelek WCI CC10 19 inci kontras dengan warna bodi

Untunglah Adhika langsung mengangguk tanda setuju.

Saat waktu sudah mepet dengan acara kontes, dalam waktu dua minggu sekujur bodi mobil ini pun langsung dibalut karbon.

“Kita buat alurnya searah. Jadi, enggak ada yang bertabrakan alur karbonnya,” jelas Vino.

Hal yang bikin makin beda yaitu setelah lapis karbon, Vino melaburnya dengan cat candy red custom dari Spies Hecker.

Dikombinasi dengan beberapa aksen hitam glossy di beberapa bagian.

Kyn/otomotifnet
BBK depan belakang untuk safety, sekaligus menambah nilai di kontes

Vino dan Adhika mengklaim kalau ini adalah 86 pertama di Indonesia yang seluruh bodinya berlapis karbon dan dicat juga. “Jadi pionir nih ceritanya, hehehe,” kekeh Adhika. Luar biasa!

Kaki-kaki Full Custom

Untuk sektor kaki-kaki, Vino mengaku harus merombak total.

“Hampir enggak ada yang tersisa dari standarnya, karena Adhika maunya bisa sampai kandas. Sementara 86 itu umumnya pasti depannya enggak bisa ceper habis, jadi ya harus dimodif total supaya bisa seceper ini,” urai Vino panjang lebar.

Kyn/Otomotifnet
Enggak hanya lapis karbon, tapi juga dicat candy red yang diklaim juga pertama di Indonesia

Yang pasti, air suspension AirRex digital 4 titik dengan pillowball sudah terpasang.

Lalu pelek WCI CC10 3 piece construction ukuran 19 inci, dibalut ban Yokohama Advan Neova 265/35 R19 di depan dan 295/30 R19 di belakang.

(BACA JUGA: Konsultasi Otomotif : Bisakah Mesin Honda Civic Turbo Tetap Bekerja Jika Turbonya Rusak?)

Sekalian aplikasi kaliper BBK Brembo 6 pot 365 mm di depan dan BBK Brembo 4 pot 365mm di belakang.

Tak cuma itu, Megan Racing front lower arm, Megan Racing camber kit eith toe and caster adjuster, Stance rear camber kit hingga Weapon R rear toe and arm adjuster, jadi ‘resep’ agar mobil ini bisa kandas!

Kyn/Otomotifnet
Over fender Rocket Bunny version 1 cukup untuk menampung lebarnya pelek