Upgrade Performa Honda Scoopy, Jurus Bore Up Hemat, Tenaga naik 38%!

Parwata - Minggu, 3 Juni 2018 | 20:00 WIB

Upgrade Performa Honda Scoopy Bore Up Hemat, Tenaga naik 38%! (Parwata - )

Otomotifnet.com - Jika Anda kurang puas dengan tarikan Honda Scoopy, giring saja skutik retro modern itu ke Sportisi Motorsport (SM).

Letaknya di Jl. Tenggiri No. 4A Rawamangun, Jakarta Timur.

SM memiliki paket bore up dengan biaya relatif murah, aman buat pemakaian harian dan kenaikan performanya signifikan.

Lantas apa saja ubahannya?

Istimewa
Bore Up 54,5 mm

Bore Up 54,5 mm

Piston sebagai part inti, diganti jadi berdiameter 54,5 mm dari aslinya 50 mm andalkan paket bore up aftermarket, kini kapasitasnya jadi 128,2 cc.

Dengan setingan dome piston lebih tinggi, rasio kompresi jadi 12:1.

“Tapi masih aman pakai Pertamax, karena AFR diseting 12,5:1,” terang Imam Gunawan, mekanik SM.

(BACA JUGA: Pemiliknya Cuma Mau Tau Beres, Akhirnya Dikasih Yamaha Aerox Kayak Gini )

Istimewa
Porting & Polish

Porting & Polish

Bagian cylinder head mengalami cukup banyak sentuhan, yakni porting & polish pada saluran masuk dan buangnya.

“Pokoknya dibikin mulus,” ujar Imam.

Istimewa
Kem Custom

Kem Custom

Kendati klep masih standar, tapi campuran bensin dan udara yang masuk lebih banyak, demikian juga sisa pembakaran yang keluar.

Caranya aplikasi kem custom SM.

“Durasinya kecil 220° untuk masuk dan buang, karena klep standar,” papar Imam sambil menyebut pengapian masih standar.

(BACA JUGA: Perkara Kem Doang, Dari Posisi Terakhir CBR 250RR Ini Bisa Nyalip 25 Pembalap!)

Istimewa
Karburator PE28

Karburator PE28

Saluran masuk sudah lancar, pasokan campuran bensin dan udara makin deras dengan pemasangan karbu model PE28.

Agar AFR jadi 12,5:1, didapat setingan pilot jet 45 dan main jet 118. “Knalpotnya standar tapi dibobok,” imbuh Imam.

CVT Custom

Bagian penyalur tenaga juga tak luput dari sentuhan, bagian internal CVT dimodifikasi.

“Sudut puli dibubut jadi 13,6°, roller pakai 8 gram dan per sliding CVT 1.500 rpm,” ungkap mekanik yang asli Lampung ini.

(BACA JUGA: Aerox Galak, Knalpotnya Kayak Copotan MotoGP, Posturnya Makin Bikin Iri)

Istimewa
Hasil Dyno

Hasil dyno

Setelah jadi dites pakai dynamometer, penambahan tenaganya ternyata signifikan.

Daya maksimal yang dihasilkan mencapai 10,04 dk di 8.600 rpm dengan torsi 8,77 Nm di 8.000 rpm.

Tenaga naik 2,78 dk atau 38% dan torsi 1,93 Nm dibanding standarnya yang hanya 7,26 dk/7.550 rpm dan 6,84 Nm/7.600 rpm.

(BACA JUGA: Wah Gampang... Bikin Yamaha R15, CBR150 dan GSX-R150 Jadi Motobot Zoids, Liat Nih Caranya)

Biaya

Dengan ubahan tadi, berapa biayanya?

“Totalnya Rp 3,15 juta untuk paket tanpa karbu. Kalau pakai karbu PE28 jadi Rp 3,8 juta sudah beres, termasuk seting karbu,” terang Koko Adiyaksa manajer bengkel Sportisi Motorsport.

Menarik kan? (Rangga/Otomotifnet.com)

Spotisi Motorsport: (021) 478 621 54