Secanggih-Canggihnya Honda PCX Hybrid, Kuncinya Ada Di Sini

Parwata - Minggu, 24 Juni 2018 | 15:30 WIB

Ilustrasi All NEw Honda PCX Hybrid (Parwata - )

Komponen Pendukung

Sistem hybrid di PCX ini membutuhkan beberapa komponen tambahan, yaitu:

. PDU (Power Drive Unit), ini merupakan kontrol utama yang sebenarnya ECM yang ditambah lagi fungsinya, termasuk mengatur down regulator dan CAN komunikasi (PDU-Li battery).

. ACG Starter, tetap sebagai generator dan motor

. Lead-acid battery 12 V-3 Ah, baterai kecil atau disebut juga sub baterai sebagai power supply untuk mengatifkan sistem dan jump start

. Lithium-ion battery pack, ini merupakan baterai yang utama, kapasitas maksimalnya 50,4 volt, sebagai engine start, suplai tegangan untuk motor assist dan semua komponen kelistrikan melalui down regulator

(BACA JUGA: Ini Dia Barang Yang Bikin Maling Motor Baper, Gagal Total Gasak NMAX)

Aant/Otomotifnet
Nah itu baterainya ada di bagian belakang, sehingga menyita kapasitas bagasi

. BMU (Battery Management Unit), yang merupakan pengelola lithium-ion battery, CAN komunikasi (PDU-Li batt). Posisinya menyatu dengan baterai utama

. Down regulator, bertugas menurunkan tegangan dari 48 volt ke 12 volt

. Juntion unit, tugasnya untuk mencegah arus balik dari rangkaian 48 volt ke 12 volt, juga untuk mengatur power supply saat jump start

. Combination meter, menginformasikan main battery level, charge/asistant level dan assist mode

Aant/Otomotifnet
Di sisi kiri ada down regulator dan junction unit