Test Drive Toyota C-HR, 1.800 Cc Nan Setara HR-V, Juke Dan CX-3

Parwata - Minggu, 30 Desember 2018 | 10:00 WIB

Test Drive Toyota C-HR (Parwata - )

PERFORMA DAN KONSUMSI BAHAN BAKAR

Hanya ditawarkan dalam satu tipe transmisi saja, C-HR menggunakan tipe 7-speed CVT.

C-HR juga punya tiga mode berkendara, Eco, Normal dan Sport.

Buat yang suka berkendara agresif, tinggal setel di mode Sport.

Tarikan awal termasuk responsif, kami langsung kick down untuk merasakan sensasi mesin 2ZR-FBE 1.800 cc-nya.

F. Yosi/OTOMOTIF
Ground clearance yang cukup rendah, hanya 154 mm

Menggunakan CVT sehingga perpindahan gigi terasa halus.

Namun ada penurunan rpm sepersekian detik, yang memang sengaja dibikin Toyota agar memberikan sedikit sensasi perpindahan gigi ala manual.

Respon setir juga sangat baik, terasa sangat natural sehingga feeling berkendaranya menyenangkan.

Baca Juga : Pemilik Fortuner Tergila-Gila, Rela Tukar Dengan Burung Lovebirds

Ini yang mungkin menjadi salah satu pembeda C-HR dari model Toyota kebanyakan yang dijual di Indonesia.

Keasyikan mengemudi kami rasakan lebih banyak.

Bahkan terasa lebih asyik dibandingkan Toyota Yaris.

F. Yosi/OTOMOTIF
Mesin 1.8L bertenaga 140 dk @ 6,400 rpm dan torsi 170 Nm @ 4.000 rpm

Sayangnya di kolom setir tak ada paddle shift yang bikin perpindahan gigi terasa sporty.

Data akselerasi yang kami dapatkan, dari diam hingga kecepatan 100 km/jam, ditempuh dalam waktu 11,9 detik.

Termasuk cukup baik, namun bukan yang tercepat di kelas compact SUV.

Baca Juga : Fortuner TRD Sportivo Gaya Kelas Berat, Pelek Ringan

Tenaga maksimum berada di angka 140 dk pada putaran mesin 6,400 rpm, serta torsi maksimum di angka 170 Nm pada putaran 4.000 rpm.

Konsumsi bahan bakar dalam kota ia cukup irit, MID menunjukkan kisaran 13 km/liter dan angka untuk konsumsi bahan bakar luar kotanya 17,3 km/liter.