Ekspor Mobil Toyota Meningkat Tipis, Tembus 158.600 Unit, Komponen Lokal Jadi Andalan

Ignatius Ferdian - Rabu, 16 Oktober 2019 | 18:35 WIB

Fortuner, model dengan kontribusi terbesar bagi ekspor kendaraan utuh dari Indonesia. (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Ekspor pasar otomotif di Indonesia masih menunjukkan capaian positif di tengah gempuran perang dagang.

Salah satu pabrikan yang bertahan dengan pencapaian positif adalah PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).

Hal positif dicatatkan terutama untuk produk ekspor 9 model kendaraan utuh (Complete Built Up/ CBU) bermerek Toyota yang dimanufaktur di fasilitas produksi 2 pabrikan. 

Toyota sukses mencatatkan angka ekspor sebesar 158,700 unit dari Januari hingga September 2019.

(Baca Juga: Toyota Dan Honda Adu Penjualan, Januari Hingga September 2019, Laris Mana?)

Angka ini meningkat tipis sebesar 3% dibandingkan capaian tahun lalu dengan periode yang sama dengan jumlah 154.600 unit. 

Beberapa model yang diekspor antara lain Fortuner, Innova, Vios, Yaris, Sienta, Rush, Avanza, Agya dan Townace/Liteace.

Capaian tersebut tidak lain didukung oleh jalan panjang pengalaman brand Toyota dalam mempertahankan bahkan meningkatkan performa ekspor untuk bisa menembus pasar global selama lebih dari 30 tahun.

 “Selama lebih dari 30 tahun, brand Toyota diuji untuk menghadapi berbagai macam kondisi global untuk tetap bisa menghadirkan senyuman bagi pelanggan serta turut andil dalam memberikan sumbangsih bagi perekonomian negeri ini."

(Baca Juga: Toyota Calya Gaspol di Bulan September 2019, Versi Facelift Hadir, Wholesales Melonjak Drastis)