“Emang dari dulu pingin pakai cakram belakang. Kemarin dapat murah Rp 9 juta di saat harga pasarannya Rp 12 juta. Nyari part-nya sih gak susah, yang susah itu dapat yang murah, hahaha…” kekehnya.
Berikutnya pasang suspensi Ohlins di kedua titik. Lalu kaliper depan menggunakan Brembo 2 piston yang menempel di braket Zelioni. Cakramnya tipe floating dari Polini model wavy.
Mesin juga kena sentuh dengan menaikkan kapasitas menjadi 200 cc menggunakan piston 66 mm dari BRT.
Tidak lupa big valve di ketiga klepnya lengkap dengan noken as custom dan piggyback Polini untuk memaksimalkan saluran tenaganya.
(Baca Juga: Vespa Sprint 150 Kena Upgrade Segala Sektor, Alasannya Unik!)
Hasilnya modifikasi yang menelan biaya sekitar Rp 70 jutaan ini memang jadi terlihat anti mainstream.
Yang melihat pasti tahu bedanya, kalau Vespa lebih berkilau, maklum saja yang punya juragan perhiasan! Fariz