Ban Motor Bisa Rusak, Apalagi Didiamkan, Begini Caranya Biar Awet

Antonius Yuliyanto - Sabtu, 25 April 2020 | 10:30 WIB

Rawat ban motor (Antonius Yuliyanto - )

Otomotifnet.com - Selama diberlakukan kebijakan work from home (WFH) jadi harus #dirumahaja demi menghambat penyebaran Covid-19, otomatis aktivitas harian yang biasanya pakai kendaraan harus terhenti.

Yang biasa pergi naik motor, daripada besutan hanya dibiarkan terparkir di garasi, sekarang jadi saat yang baik untuk lebih memperhatikannya, salah satunya adalah ban.

Agar saat kondisi sudah normal, performa ban tetap fit.

Pertama yang harus diperhatikan adalah alasnya.

Baca Juga: Mencuci Motor Begini Prosesnya, Bersih Pakai yang Ada di Rumah

“Kalau motor disimpan dalam waktu lama, ban jangan bersentuhan langsung dengan lantai, ganjal pakai kardus, kayu atau benda lain,” buka Dodiyanto, Senior Brand Executive & Product Development PT. Gajah Tunggal Tbk., produsen ban IRC dan Zeneos.

Selain itu, menurut Zulfikar Amir, Sales and General Affairs Rumah Ban Motor sebaiknya jangan dibiasakan terparkir langsung di bawah sinar matahari.

Fajrin/otomotifnet.com
Jangan biasakan parkir di tempat panas, agar ban tak mengeras

Kedua langkah itu bertujuan agar material ban tidak mengeras dan mudah getas atau gampang pecah.

“Kalau mencuci motor, bannya juga jangan lupa disikat sampai bersih agar kotoran tidak bersarang di permukaan ban,” ungkap Zulfikar.

Fajrin/otomotifnet.com
Sambil mencuci, bersihkan kotoran di ban termasuk kerikil yang terjebak di alurnya