Update Rencana Pembangunan Pabrik Tesla di Indonesia, Elon Musk Siap Kirim Tim Khusus

Ignatius Ferdian,Ruditya Yogi Wardana - Minggu, 13 Desember 2020 | 20:45 WIB

pembangunan pabrik Tesla dI Indonesia hampir terwujud, Menperin sebut Batang Jateng lokasinya (Ignatius Ferdian,Ruditya Yogi Wardana - )

Otomotifnet.com - Beberapa waktu lalu Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengirim tim khusus ke Amerika Serikat untuk melakukan pertemuan dengan para eksekutif Tesla.

Pertemuan dilakukan untuk membahas rencana pembangunan pabrik baterai untuk mobil listrik asal Negeri Paman Sam tersebut di Indonesia.

Hampir sebulan setelah melakukan pertemuan, akhirnya muncul kabar terbaru terkait rencana invetasi Tesla di Indonesia.

Melansir Maritim.go.id, Presiden Jokowi diketahui sempat melakukan perbincangan bersama Elon Musk, selaku CEO Tesla melalui sambungan telepon, pada Jumat (11/12/2020) lalu.

Baca Juga: Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Fortuner Disuguhi Headunit Mirip Tesla, Harga Segini

Didampingi oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, perbincangan ini dilakukan untuk membahas kelanjutan peluang pembangunan industri baterai mobil listrik di Indonesia.

"Kedua belah pihak bertukar pandangan mengenai industri mobil listrik dan komponen baterai listrik," tulis pihak Kemenko Marves, dikutip dari Maritim.go.id.

Dalam perbincangan ini, Presiden Jokowi juga mengundang pihak Tesla untuk melakukan pertemuan secara langsung di Indonesia.

Elon Musk pun memberikan tanggapan positif dan berencana untuk mengirimkan tim khusus pada Januari 2021 mendatang.

Baca Juga: Tesla Model 3 Sudah Bisa Dipesan Lewat Tokopedia, Diskon Puluhan Juta

Jika rencana ini berhasil direalisasikan, tentunya Tesla akan mendapatkan beberapa keuntungan.

Mengingat sumber daya alam berupa nikel yang melimpah di Indonesia, sehingga bisa digunakan perusahaan Amerika Serikat ini dalam memproduksi baterai listrik dalam jumlah besar.

Kemudian secara geografis, Indonesia juga menjadi tempat yang ideal untuk memproduksi baterai mobil listrik yang dipasarkan untuk kawasan Asia dan Australia.

Mengingat jumlah pengguna kendaraan listrik di kedua kawasan itu diperkirakan akan tumbuh dengan cepat.

Lalu bicara soal lokasi pabriknya, Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang sempat menyatakan akan mengarahkan Tesla untuk mendirikannya di Kawasan Industri Batang, Jawa Tengah.