Ford Everest Habis Rp 15-60 Juta Jika Transmisi Matik Jebol, Kebiasaan Salah Berhenti di Lampu Merah

Irsyaad W,Harun Rasyid - Rabu, 27 Januari 2021 | 13:25 WIB

Ford Everest TDCi tahun 2008 (Irsyaad W,Harun Rasyid - )

"Itu tergantung dari olinya sudah kotor atau enggaknya, kalau sudah kotor banget, kami sarankan flushing," paparnya.

Ia memaparkan, biaya perawatan transmisi matik Ford Everest dibanderol berdasarkan merek oli dan jasa bengkelnya.

"Harga oli matik Ford Mercon V itu Rp 300 ribuan per liter, kalau Motul ATF VI Rp 250 ribu per liter. Biaya jasa ganti oli matik di sini itu Rp 350 ribu," jelas Ruhimat.

Selain ganti oli transmisi secara rutin, cara pengoperasian juga patut diperhatikan.

Baca Juga: Ford Everest Punya Nilai Plus, Bengkel Spesialis Sebut Tangguh, Tak Punya Penyakit Bawaan

Abdul Aziz Masindo/Otoseken.id
Ford Everest TDI Turun mesin

"Selain perawatan, cara penggunaan transmisi matik juga penting. Misalnya saat mobil stop di lampu merah, pengemudi wajib ganti tuas persneling ke N (Netral)," tegas Ruhimat.

"Kalau tidak begitu, transmisinya bisa jebol," terang Ruhimat.

Ia menambahkan, perbaikan transmisi matik Ford Everest yang jebol akan menghabuskan dana lebih dari Rp 50 jutaan.

"Kalau matik sudah jebol, biayanya servisnya akan mahal, bisa Rp 15 juta sampai 20 juta untuk ganti dalamannya kayak pelat kopling, pelat besinya, seal-seal pakai part orisinal," bebernya.