Amankah Toyota Kijang Innova Reborn Pakai Bio Solar? Ini Penjelasannya

Dok Grid - Kamis, 4 Juli 2024 | 17:06 WIB

Ilsutrasi Toyota Kijang Innova Reborn Q AT Diesel 2016 (Dok Grid - )

Otomotifnet.com - Selamat sore Bung Dhika. Mau tanya nih, saya baru-baru ini tebus Kijang Innova reborn diesel seken.

Nah, mobil kan pakai mesin diesel common-rail, dimana seharusnya bahan bakarnya dianjurkan pakai solar berkualitas kayak Dexlite atau Pertamina Dex.

Tapi yang saya tahu banyak juga yang ngisi BBM-nya pakai biosolar.

Yang ingin saya tanyakan, apakah mesinnya akan tetap bila diisi biosolar?

Langkah apa yang mesti dilakukan agar mesin tidak mengalami masalah. Sekian dan terimakasih atas jawabannya!

Baca Juga: Toyota Kijang Innova Diesel Jadi Pilihan MPV Irit, Ini Spesifikasinya

Prayoga S, via messenger

Sore juga Mas Prayoga. Betul, mesin Toyota Kijang Innova reborn diesel memang sudah common-rail.

Sejatinya mesin diesel modern seperti ini tidak dianjurkan menggunakan solar dengan kualitas rendah.

Lantaran umumnya memiliki kadar sulfur yang lebih tinggi dibanding Dexlite dan Pertamina Dex.

Kandungan sulfur yang tinggi dalam solar biasa atau biosolar tersebut dapat memicu cepat munculnya kerak di dalam saluran bahan bakar, terutama pada nosel injector-nya.

Nosel injector Innova ini kalau sampai tersumbat dan rusak, harga satuannya tidak murah loh.

Tak hanya itu, biosolar juga cenderung lebih mengikat air dibanding Dexlite atau Permina Dex.

Dimana bila air tersebut sampai masuk ke ruang bakar, apalagi dalam jumlah banyak, bisa membuat mesin rentan rusak.

Dok. OTOMOTIF
Ilustrasi mesin diesel Kijang Innova Reborn

Nah, biasanya untuk mencegah hal itu terjadi, pemilik mobil diesel common-rail yang konsumsi bio solar, mengakalinya dengan memasang filter solar tambahan.

Jadi, ada dua buah filter solar yang dipasang secara seri.

Atau mereka melakukan penggantian filter solar lebih cepat dari biasanya.

Baca Juga: Mau Remap ECU Toyota Kijang Innova Diesel? Pastikan 2 Hal Ini Dulu