Otomotifnet.com - Jababeka, salah satu pengembang terbesar di koridor Timur Jakarta menggandeng Starvo, perusahaan penyedia stasiun pengisian kendaraan listrik nasional terbesar saat ini.
Yakni untuk menghadirkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) atau EVCS (Electric Vehicle Charging Station) di kawasan Kota Jababeka Cikarang.
“Dengan terwujudnya kerjasama baik ini, diharapkan dapat memberikan kemudahan serta kenyamanan baru bagi warga di Kota Jababeka,”
“Sekaligus menjadi salah satu langkah awal kami dalam mewujudkan Smart Township yang siap menyambut datangnya era industry 4.0 dan society 5.0,” papar Sutedja S. Darmono, President Director PT Grahabuana Cikarang.
Baca Juga: Toyota Gandeng 13 Perusahaan Kembangkan Ecotourism Mobil Listrik Bali
Terdapat 3 bisnis model yang telah disepakati antara PT Grahabuana Cikarang dan PT Starvo Global Energi. Pertama, STO (Sell To Operate) difokuskan untuk pengadaan penjualan EV Charger untuk komplek pergudangan smart modern/smart manufacture.
Kedua, SOP (Sell Own Operate) difokuskan untuk pengadaan penjualan EV Charger untuk komplek perumahan smart modern/smart home.
Dilanjut ketiga ITO (Invest To Operate) difokuskan untuk pengadaan pemasangan EV Charger pada gedung-gedung komersial didalam kawasan Kota Jababeka.
Jangka panjangnya, kedua perusahaan menyepakati untuk membangun SPKLU di area publik guna menunjang aktifitas perekonomian didalam kawasan, yakni dengan mengkolaborasikan bisnis model STO dan ITO.