"Kemarin saya jemput (pelaku) dari Limbangan Garut, bilangnya mau ke Tangerang jemput adeknya," kata Encang di Polsek Bekasi Kota saat ikut diamankan polisi.
Sebelum menuju Tangerang, dia sempat menurunkan penumpang salah satunya di daerah Cibarusah, Kabupaten Bekasi.
"Saya anter dulu yang ke Cibarusah, nah itu kira-kira jam 6 (pagi) udah kecium bau busuk di dalem mobil," ungkapnya.
Selepas dari Cibarusah, Encang kembali melanjutkan perjalanan menuju Bintara, Kota Bekasi karena masih ada penumpang yang hendak turun di sana.
Ketika mencium bau busuk, Encang pada saat itu tidak berani bertanya ke penumpangnya.
Baca Juga: Toyota Avanza Berhenti Hindari Razia, Pengemudi Turun Tenteng Ransel, Dugaan Polisi Benar
Sebab, dia tidak tahu bungkusan milik penumpang mana yang kira-kira menimbulkan aroma tida sedap.
"Bungkusan di belakang ada juga punya penumpang lain, cuma saya enggak tahu kalau itu isinya bayi enggak berani nanya (waktu itu)," jelasnya.
Sesampainya di Bintara, dia kemudian berhenti di TKP penemuan bayi di Jalan Bintara 9, dekat SMK Bakti Mandiri.
Di sana, dia menurunkan penumpang, pelaku yang diketahui berinsial LA keluar dari dalam mobil sambil membawa bungkusan plastik warna merah.
Ia kemudian meletakkan bungkusan tersebut di pinggir jalan seperti adegan yang terlihat pada video viral rekaman CCTV.