Sementara itu, aktivis Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA), Hafid menuturkan potensi praktik korupsi dalam proses pembebasan lahan ini sangat mungkin terjadi.
Jadi setidaknya pemerintah bisa lebih tanggap dalam menanggapi protes yang datang dari masyarakat.
Untuk sekarang, harapannya agar penyelesaian masalah pembebasan lahan tersebut bisa segera dipercepat, agar tidak memunculkan konflik sosial dan krisis kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
Sumber: https://aceh.tribunnews.com/2021/09/27/ganti-rugi-lahan-jalan-tol-masih-bermasalah