Wisata Lembang Tercoreng, Oknum Warga Tarik Tarif Parkir Rp 150 Ribu

Irsyaad W - Selasa, 12 Oktober 2021 | 12:00 WIB

Oknum warga yang menarik tarif parkir Rp 150 ribu di kawasan wisata Lembang, kabupaten Bandung Barat (Irsyaad W - )

Yana mengatakan, setelah aksi ketiga orang itu viral, pihak langsung memanggil ketiga oknum warga itu untuk dimintai keterangan.

Berdasarkan pengakuan pelaku, ketiganya meminta tarif Rp 150 ribu karena menjaga bus selama rombongan tersebut menikmati objek wisata.

"Ketiga petugas parkir sudah dimintai keterangan, dan betul mereka petugasnya (yang menarif Rp 150 ribu) dengan pertimbangan mereka sudah menjaga bus," ucapnya.

Yana mengatakan, kasus tersebut tidak berlanjut ke ranah hukum setelah adanya proses mediasi yang dilakukan antara oknum petugas parkir dengan perwakilan pengelola bus pariwisata.

"Alhamdulillah pihak dari bus dan petugas parkir sudah datang dan mediasi membuat pernyataan. Kami sudah dapat surat pernyataan bersama," ujar Yana.

Baca Juga: Nyali Jukir Ciut Digeruduk Dishub Solo, Berani Nakal Soal Tarif dan Karcis

TribunJabar.id/Hilman Kamaludin
Farm House Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat

Ketiga petugas parkir tersebut, kata Yana, sudah dikembalikan kepada keluarganya dan hanya diberikan sanksi peringatan agar tidak mengulangi perbuatan yang serupa.

"Mereka warga setempat yang berada di sekitar kawasan wisata. Kita berikan peringatan dan akan dilakukan pembinaan," katanya.

Sementara Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) kabupaten Bandung Barat, Heri Partono geram dengan peristiwa pungli tak kira-kira tersebut.

Heri menilai perbuatan ketiga oknum warga bisa mencoreng pariwisata di KBB dan membuat wisatawan kapok.

"Bisa jadi wisatawan kapok enggak mau datang lagi. Dulu sempat ada, sekarang ada lagi tarif parkir mahal, itu merugikan sekali pastinya," ujarnya saat dihubungi, (11/10/21).