"Jika ada warga tidak sepakat dengan harga itu, sementara warga yang lain menerima, silakan bisa menggunakan jalur PN itu untuk komplain," katanya.
Di Seksi II, ujar Vidi, Satker terus mengerjakan penyelesaian tol, baik penyelesaian kontruksi, maupun penyelesaian fungsional.
Target pemerintah untuk Seksi II itu, kata Vidi, tetap berpatokan pada pengoperasian tol secepat mungkin.
"Penyelesaian kontruksi ditargetkan selesai pada bulan Agustus tahun ini, sementara tol difungsikan targetnya di awal Juli," kata Vidi.
Vidi mengatakan secara umum, setiap seksi tol sudah terkoneksi.
Namun, keterhubungan itu masih diwarnai kendala-kendala seperti longsor imbas dari hujan ekstrem yang terus mengguyur Sumedang.
"Terpengaruh kondisi ekstrem, coba diatasi. Hanya ada longsor sepanjang 800 meter di tepatan Desa Sirnamulya dan Desa Mulyasari," ujarnya.
Baca Juga: Hampir Rampung, Pengerjaan Tol Cisumdawu Seksi 2 Terkendala Masalah Ini