Ada yang berpendapat bukan masalah pada rangka, tapi ada kesalahan pada manufaktur.
“Gw yakin ini bukan masalah rangka, tp ada kesalahan manufaktur karena cuma dialami satu pabrikan. Kalau memang bijak mustinya dlm waktu dekat diadakan recall, bukan malah kita yg mengajukan klaim garansi,” tulis akun @ariefnur.rizky.
Baca Juga: Nyesel Kalau Kelewat, Klaim Garansi Rangka Keropos di AHASS Ada Batas Waktunya
Nah, fenomena ramainya postingan soal beberapa motor matik Honda yang rangka eSAF-nya keropos ketika Otomotifnet.com coba konfirmasikan ke pihak PT Astra Honda Motor (AHM) selaku APM motor Honda di Indonesia, jawabannya begini.
“Terima kasih informasinya. Kami akan cek kondisi motor konsumen untuk pemeriksaan lebih detail dan mendapatkan informasi dari konsumen terkait kronologinya,” ujar Rina Listiani, Senior Manager Public Relations AHM.
Masih menurut Rina, penyebab sasis motor karatan tersebut bisa banyak faktor.
“Perlu dilakukan pemeriksaan secara langsung unit motor (yang bermasalah), untuk mengetahui penyebabnya,” tukasnya.
Menurut Rina, proses pembuatan sasis eSAF ini sudah sesuai standar yang ditetapkan oleh pabrikan motor Honda, yakni melewati proses elektrolisa dan pengecatan untuk melindungi rangka dari karat.
“Proses Elektrolisa dilakukan pada proses pengecatan frame sepeda motor Honda, baik eSAF maupun yang tidak,” pungkasnya.